Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut mengenai enzim: 1) Setiap enzim memiliki suhu optimum yang spesifik. 2) Enzim pada manusia bekerja optimal pada suhu 29°C. 3) Pada suhu melebihi batas optimum, enzim mengalami kerusakan. 4) Enzim bersifat nonaktif pada suhu 0°C. 5) Enzim mengalami denaturasi pada suhu 0°C. Pernyataan yang benar mengenai enzim ditunjukkan oleh angka ... .

• 3), 4) dan 5)
• 1), 3) dan 5)
• 1), 2) dan 3)
• 2), 3) dan 4)
• 1), 3) dan 4)

Apabila sel-sel hidup dipanaskan hingga 60°C, kegiatan biologisnya akan terhenti. Hal ini terjadi karena ... .

• Kerja enzim mengalami penurunan.
• Kerja enzim terhambat.
• Enzim menjadi nonaktif.
• Enzim rusak dan tidak aktif lagi.
• Kerja enzim mengalami peningkatan.

Sianida merupakan inhibitor kompetitif bagi kerja enzim dalam proses respirasi sel karena ... .

• Merupakan ion logam yang menggantikan gugus amino dalam hemoglobin.
• Bersifat asam sehingga akan menaikkan pH dan menghalangi ikatan dengan oksigen.
• Menempati sisi yang bukan enzim pada hemoglobin, sehingga tidak dapat berikatan dengan oksigen.
• Merupakan ion logam yang menghambat kerja enzim sitokrom.
• Menempati sisi katalitik enzim pada hemoglobin, sehingga tidak dapat berikatan dengan oksigen.

Seorang siswa melakukan percobaan pengaruh senyawa X terhadap kerja enzim katalase. Pemberian senyawa X menyebabkan air dan gas oksigen tidak dihasilkan. Namun, setelah penambahan konsentrasi senyawa X, produksi gas oksigen dan air meningkat. Berdasarkan hasil tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa.....

• Senyawa X merupakan inhibitor kompetitif.
• Senyawa X merupakan inhibitor nonkompetitif.
• Senyawa X merupakan aktivator enzim katalase.
• Senyawa X merupakan bagian non-protein penyusun enzim katalase.
• Senyawa X merupakan kofaktor yang meningkatkan kerja enzim katalase.

Enzim dalam tubuh manusia berperan dalam proses pencernaan makanan. Pernyataan yang sesuai dengan fungsi enzim tersebut adalah …

• Enzim meningkatkan energi aktivasi sehingga mempercepat reaksi.
• Enzim menurunkan energi aktivasi sehingga mempercepat reaksi.
• Enzim dapat meningkatkan atau menurunkan energi aktivasi tergantung substratnya.
• Enzim meningkatkan jumlah produk hasil reaksi.
• Enzim memerlukan energi aktivasi untuk bekerja bolak balik.

Enzim kompleks tersusun atas berbagai komponen, salah satunya berupa Fe2+ dan NADH sebagai komponen enzim yang benar adalah ... .

• Kofaktor Fe2+, koenzim NADH
• Koenzim Fe2+, kofaktor NADH
• Koenzim Fe2+, apoenzim NADH
• Apoenzim Fe2+, koenzim NADH
• Apoenzim Fe2+, kofaktor NADH

Enzim sebagai biokatalisator dalam metabolisme memiliki sifat ... .

• Ikut bereaksi bersama substrat.
• Mempercepat reaksi tanpa ikut bereaksi.
• Dibutuhkan dalam jumlah sedikit.
• Menentukan arah reaksi kimia.
• Bekerja reversibel pada suatu reaksi kimia.

Apa nama enzim yang mengubah amilum menjadi maltosa dalam proses pencernaan makanan di mulut?

• Amilase

Enzim bekerja dengan cara menurunkan energi aktivasi dari suatu reaksi kimia.

Manakah dari berikut ini yang BUKAN merupakan sifat enzim?

• Bersifat spesifik
• Dapat digunakan berulang kali
• Mengalami perubahan permanen setelah reaksi
• Bekerja pada suhu tertentu

Enzim lipase berfungsi untuk menguraikan lemak menjadi asam lemak dan gliserol.

Apa istilah untuk bagian enzim yang menjadi tempat menempelnya substrat?

• Sisi aktif

Panas yang berlebihan dapat menyebabkan denaturasi enzim.

Enzim yang berfungsi memecah protein menjadi peptida di lambung adalah...

• Pepsin

Manakah dari berikut ini yang merupakan contoh enzim hidrolase?

• Lipase
• Isomerase
• Ligase
• Transferase

Enzim hanya dapat bekerja pada satu jenis substrat saja.

Apa nama enzim yang mengubah glukosa menjadi asam piruvat pada proses glikolisis?

• Piruvat kinase

Faktor berikut dapat mempengaruhi kerja enzim, kecuali:

• Suhu
• pH
• Konsentrasi substrat
• Warna

Enzim dapat digunakan berulang kali selama strukturnya tidak berubah.

Struktur enzim terdiri dari bagian protein dan bagian non-protein. Bagian non-protein ini disebut koenzim.