Pertanyaan 1Pilihan gandaApa yang dimaksud dengan 'unggah-ungguh' dalam bahasa Jawa?Tata krama atau sopan santunKesenian tradisionalBahasa sehari-hariPakaian adat
Pertanyaan 2Pilihan gandaApa fungsi dari penggunaan bahasa krama inggil dalam bahasa Jawa?Menghormati orang yang lebih tuaMenyapa teman sebayaBerbicara dengan anak-anakMenyampaikan cerita rakyat
Pertanyaan 3Pilihan gandaApa perbedaan utama antara bahasa krama dan bahasa ngoko?Bahasa krama lebih formal daripada bahasa ngokoBahasa ngoko digunakan untuk upacara resmiBahasa krama digunakan untuk teman sebayaTidak ada perbedaan
Pertanyaan 4Pilihan gandaSiapa yang seharusnya menggunakan bahasa ngoko dalam percakapan?Teman sebayaOrang tua kepada anakDalam situasi resmiSaat berbicara dengan pemimpin
Pertanyaan 5Pilihan gandaKapan bahasa krama alus biasanya digunakan?Saat berdoaBerbicara dengan temanMenyapa anak-anakDalam pidato resmi
Pertanyaan 6Pilihan gandaApa yang dimaksud dengan 'basa kedhaton' dalam bahasa Jawa?Bahasa istanaBahasa pasarBahasa sekolahBahasa sehari-hari
Pertanyaan 7Pilihan gandaMengapa penting mempelajari unggah-ungguh basa dalam budaya Jawa?Untuk memperkaya kosakataUntuk memahami sejarahUntuk menjaga hubungan sosial yang baikUntuk menguasai bahasa asing
Pertanyaan 8Pilihan gandaApa yang diindikasikan oleh penggunaan istilah 'panjenengan' dalam bahasa Jawa?Rasa hormatKemarahanKedekatanMain-main
Pertanyaan 9Pilihan gandaDalam situasi apa bahasa krama madya digunakan?Antara teman dekatSaat wawancara kerjaBerbicara dengan tetanggaSaat mengajar di kelas
Pertanyaan 10Pilihan gandaApa tujuan dari penggunaan bahasa dalam tingkatan yang berbeda dalam budaya Jawa?Menunjukkan status sosialMembingungkan pendengarMenghemat kataMempercepat komunikasi